Kazakhstan, 25 Desember 2024 โ Sebuah tragedi penerbangan kembali terjadi ketika pesawat Azerbaijan Airlines dengan nomor penerbangan J2-8243 mengalami kecelakaan di dekat Kota Aktau, Kazakhstan. Dari 67 orang yang berada di dalamnya, 38 penumpang tewas, sementara 29 lainnya berhasil selamat meskipun mengalami luka-luka. Kesaksian salah satu penumpang yang selamat memberikan gambaran mendalam tentang detik-detik mengerikan sebelum kecelakaan.
Kesaksian Penumpang Selamat
Subhonkul Rakhimov, salah satu penumpang yang berhasil bertahan hidup, menceritakan bahwa ia mendengar suara ledakan keras sebelum pesawat mulai kehilangan kendali. “Ada suara dentuman besar, dan saya melihat beberapa bagian badan pesawat mulai rusak,” ujar Rakhimov. Ia mengaku berdoa dengan penuh rasa putus asa, mengira bahwa saat itu adalah akhir dari hidupnya. Setelah pesawat melakukan pendaratan darurat, ia baru menyadari bahwa dirinya masih hidup di tengah situasi yang penuh kepanikan.
Baca Berita lain TresDemaIO lain nya juga:
- Panduan Lengkap Memulai Karir Freelance
- Tsunami Aceh 20 Tahun Silam
- Kenaikan Tarif PPN Indonesia Menjadi 12%
Dugaan Penyebab Kecelakaan
Menurut laporan awal, kecelakaan ini diduga dipicu oleh tabrakan pesawat dengan objek di udara. Namun, penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti insiden ini. Ada spekulasi bahwa interferensi eksternal, seperti serangan pertahanan udara yang keliru, bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kecelakaan. Presiden Rusia, Vladimir Putin, bahkan telah menyampaikan permintaan maaf kepada Presiden Azerbaijan terkait dugaan ini.
Kecelakaan Serupa di Masa Lalu
Insiden ini menambah daftar panjang kecelakaan penerbangan akibat kesalahan identifikasi oleh sistem pertahanan udara. Kasus serupa pernah terjadi pada penerbangan Malaysia Airlines MH17 pada tahun 2014 dan Ukraine International Airlines PS752 pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan perlunya penguatan koordinasi dan komunikasi dalam ruang udara yang kompleks, terutama di wilayah yang sering terjadi aktivitas militer.
Hari Berkabung Nasional di Azerbaijan
Di Azerbaijan, pemerintah menetapkan hari berkabung nasional untuk menghormati para korban. Upacara penghormatan juga digelar di Baku untuk mengenang para pilot dan awak kabin yang gugur. Presiden Ilham Aliyev menyatakan rasa terima kasihnya kepada para pilot atas tindakan heroik mereka, yang berhasil menyelamatkan nyawa puluhan penumpang meski harus mengorbankan diri mereka sendiri.
Pelajaran dari Tragedi
Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan penerbangan, terutama di wilayah yang berpotensi memiliki risiko tinggi. Diharapkan hasil investigasi akan memberikan kejelasan mengenai penyebab kecelakaan dan menjadi pelajaran berharga untuk mencegah insiden serupa di masa depan.
Baca berita lengkap mengenai artikel ini Liputan6
Leave a Reply