Jakarta, 8 Februari 2025 – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 5.2 mengguncang wilayah Indonesia pada Sabtu siang, 8 Februari 2025, tepatnya pukul 12.00.33 WIB. Informasi awal mengenai lokasi pusat gempa dan dampak yang ditimbulkan masih dalam proses pengumpulan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Pusat Gempa Bumi dan Potensi Dampak

Berdasarkan data sementara, gempa ini terjadi di kedalaman yang masih belum dipastikan. BMKG masih melakukan analisis untuk menentukan apakah gempa ini berpotensi menimbulkan tsunami atau hanya dirasakan dalam skala tertentu di wilayah terdampak.

Warga di beberapa daerah dilaporkan merasakan getaran cukup kuat, terutama di kawasan pesisir. Sejumlah masyarakat berlarian ke luar rumah dan gedung untuk menghindari potensi reruntuhan akibat guncangan tersebut. Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan bangunan.

Selain itu, beberapa saksi mata di daerah terdampak menyatakan bahwa getaran terasa hingga beberapa detik, menyebabkan kepanikan di kalangan warga. Di beberapa lokasi, terjadi pemadaman listrik sesaat setelah gempa terjadi, namun listrik segera dipulihkan oleh pihak terkait.

Imbauan BMKG

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari lembaga berwenang. Warga diharapkan tidak mudah percaya pada kabar bohong (hoaks) yang dapat menimbulkan kepanikan.

“Masyarakat kami minta tetap waspada, namun tidak perlu panik. Pantau terus informasi dari sumber resmi seperti BMKG dan pemerintah setempat,” ujar juru bicara BMKG.

Selain itu, bagi masyarakat yang berada di wilayah yang sering mengalami gempa, BMKG juga menyarankan untuk selalu siap siaga dengan memperhatikan jalur evakuasi dan memiliki perlengkapan darurat. Jalur evakuasi yang telah disediakan di daerah rawan bencana diharapkan bisa digunakan dengan baik dalam situasi darurat.

Baca Berita lain TresDemaIO lain nya juga:

• Panduan Lengkap Memulai Karir Freelance
• Tsunami Aceh 20 Tahun Silam
• Kenaikan Tarif PPN Indonesia Menjadi 12%

Tanggapan Pemerintah dan Langkah Darurat

Pemerintah setempat langsung mengambil langkah cepat dalam menanggapi kejadian ini. Tim penanggulangan bencana telah dikerahkan ke beberapa wilayah terdampak untuk melakukan evaluasi dan mendata potensi kerusakan serta korban yang mungkin terjadi.

Beberapa wilayah yang terdampak juga telah mendirikan posko pengungsian sementara untuk warga yang merasa tidak aman kembali ke rumah mereka. Pemerintah daerah bekerja sama dengan berbagai lembaga kemanusiaan untuk memastikan ketersediaan logistik seperti makanan, air bersih, dan obat-obatan bagi para pengungsi.

Pemantauan Gempa Bumi

BMKG terus melakukan pemantauan dan analisis terhadap aktivitas seismik di Indonesia. Masyarakat diimbau untuk mengakses informasi terbaru melalui situs web resmi BMKG atau kanal media sosial resminya. Jika ada perkembangan lebih lanjut mengenai gempa ini, informasi akan segera disampaikan kepada publik.

Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk selalu memiliki rencana darurat pribadi dan keluarga, termasuk menyusun tas siaga bencana yang berisi kebutuhan pokok seperti makanan tahan lama, air minum, senter, baterai, dan dokumen penting dalam satu tempat yang mudah dijangkau.

Tetap pantau berita dan selalu waspada terhadap kemungkinan gempa susulan yang mungkin terjadi. Pemerintah dan BMKG akan terus menginformasikan setiap perkembangan terbaru terkait gempa ini.