Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis Bagi ASN: Wamendagri

Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis Bagi ASN: Wamendagri

Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis Bagi ASN: Wamendagri Ribka Haluk mendorong pemerintah daerah (pemda) untuk menyediakan fasilitas layanan kesehatan gratis bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan daerah guna meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas pegawai.

Hal tersebut disampaikan dalam kunjungannya saat meninjau kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Pelaksanaan Medical Check-Up (MCU) di Gedung F Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada Selasa.

Ribka menuturkan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis di lingkungan Kemendagri telah berjalan secara rutin sejak tahun 2015 dan terus mendapatkan antusiasme tinggi dari para pegawai. Hal ini menunjukkan meningkatnya kesadaran pegawai terhadap pentingnya menjaga kondisi kesehatan mereka.

Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis

Wamendagri Ribka Haluk Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis bagi ASN | Klikwarta.com

“Kami mengapresiasi inisiatif Bapak Menteri Dalam Negeri serta seluruh jajaran pimpinan Kemendagri yang secara konsisten menjaga kesehatan pegawai melalui program pemeriksaan kesehatan rutin. Program ini telah berjalan selama sepuluh tahun dan memberikan dampak positif bagi kesehatan pegawai,” ujar Ribka dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Lebih lanjut, program ini merupakan bagian dari kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) yang dikelola oleh Poliklinik Kemendagri. Tujuan utama dari program ini adalah untuk melakukan pemantauan kesehatan pegawai secara berkala, terutama dalam mendeteksi dan mencegah penyakit tidak menular.

Beberapa jenis pemeriksaan yang dilakukan dalam program ini meliputi pengecekan kesehatan paru-paru, pengukuran tekanan darah, pemantauan berat badan, serta pemeriksaan darah guna mengetahui kadar gula dan kolesterol dalam tubuh.

Dalam kesempatan tersebut, Ribka juga menyampaikan apresiasi terhadap Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian atas komitmennya dalam memfasilitasi layanan kesehatan gratis bagi pegawai di lingkungan Kemendagri. Ia berharap bahwa program ini dapat diterapkan di seluruh pemerintah daerah, mengingat pentingnya pemeriksaan kesehatan bagi pegawai, terutama mereka yang telah memasuki usia lanjut.

“Banyak pegawai yang mengalami penurunan kondisi kesehatan seiring bertambahnya usia, sehingga produktivitas kerja pun berkurang. Beberapa di antaranya bahkan mengalami gangguan kesehatan sebelum memasuki masa pensiun akibat pola hidup yang kurang aktif dan kurangnya perhatian terhadap kesehatan,” jelasnya.

Oleh karena itu, Ribka menekankan pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti rutin berolahraga dan menjaga pola makan, guna mencegah berbagai penyakit kronis seperti stroke serta gangguan kesehatan lainnya.

“Program ini perlu diadopsi oleh seluruh pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, agar ASN dapat tetap produktif, sehat, dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik demi kepentingan negara,” ungkap Ribka.

Wamendagri Ribka Haluk Dorong Pemda Fasilitasi Kesehatan Gratis bagi ASN | Klikwarta.com

Wamendagri menjaga kesehatan Anak Bangsa

Selain pemeriksaan kesehatan, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan tes narkoba sebagai bagian dari upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Program ini telah diterapkan secara rutin sejak tahun 2021 sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden terkait P4GN.

“Saya menilai ini adalah langkah inovatif yang sangat baik yang dilakukan oleh Bapak Menteri Dalam Negeri untuk memastikan ASN kita terbebas dari penyalahgunaan narkoba. ASN secara sukarela dan penuh kesadaran telah menjalani pemeriksaan urine sebagai bentuk komitmen mereka dalam mendukung upaya pemberantasan narkotika,” jelasnya.

Menurut Ribka, program pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba ini merupakan kebijakan yang sangat positif dan perlu terus ditingkatkan serta diperluas cakupannya. Oleh karena itu, ia berharap agar pemerintah daerah dapat menerapkan program serupa demi menjaga kesehatan dan integritas ASN di wilayah masing-masing.

adminTres Avatar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TresDemaIO

TresDemaio adalah platform artikel terpercaya yang menyajikan berbagai informasi menarik, inspiratif, dan edukatif. Kami hadir untuk memenuhi kebutuhan pembaca dengan konten yang berkualitas, mencakup beragam topik seperti Kuliner, gaya hidup, Politik, bisnis, dan banyak lagi.

Ada Longsor di Kelok 9 Malam Ini (1) Akses Riau-Sumbar Putus Total (1) Analisis Politik (1) Apakah Hari Ini Terpenuhi? (1) Arahan Prabowo BGN Siapkan Makan Bergizi Gratis untuk Guru (1) Azis Wellang Blak blakan Fotonya Viral Main Domino Bareng Dua Menteri (1) Bencana Alam (4) Berita Viral (65) Bocah Tewas Membusuk di Jakut (1) Bunuh Suami Selingkuhannya Pria di Jaktim Divonis 18 Tahun Penjara (1) Demo Nepal-Prancis Diwarnai Kemunculan Bendera One Piece Indonesia (1) Gaya Hidup (4) Gempa Dahsyat di Afghanistan Tewaskan Ratusan Orang (1) Kasus Kos Jakarta Utara (1) Kebakaran Hutan (2) Kematian Misterius Bocah (1) KPK Panggil Asosiasi Kesthuri dan Sapuhi Jadi Saksi Kasus Kuota Haji (1) Kriminal (5) Lirik Lagu Darah Juang (1) Manca Negara (7) Manca Negaranya (4) Massa Bela Ojol Diterima Polresta Bogor (1) Motor Juga Raib Dirampas (1) Nilainya USD 5.000 (1) Penegakan Hukum (3) Penemuan Mayat Bocah Jakarta Utara (1) Pola Pikir yang Seharusnya Melekat pada Anggota DPR… (1) Polisi Janji Transparan (1) Polisi Selidiki Kasus Bocah (1) Politik (16) Politik Pokok Tanpa Tokoh (1) Populer di Aksi Demonstrasi Mahasiswa (1) Pria di Sumut Banting Anak Tiri Berkali-kali hingga Tewas (1) Prinsip Politik (1) Remaja di Jaksel Diserang Kelompok Bersajam (1) Rumahnya Dijarah Sri Mulyani Jangan Pernah Lelah Mencintai Indonesia (1) Sederet Fakta Kasus Pemerkosaan Siswi SMP di Sukabumi (1) Sempat Bakar bakar Ban (1) Sidang Etik 5 Brimob di Kasus Tewasnya Affan Belum Digelar (1) Terkini (66) TresDemaIO (70) Tuntutan Rakyat 5 September: Deadline 17+8 (1) Uang Rp 750 Ribu Jadi Pemicu Pembunuhan Sekeluarga di Indramayu (1) Viral (71) Warga Kos Pindah Massal (1)